15 Kuliner Malang Legendaris yang Wajib Dicoba
Moneo.id - Malang dikenal sebagai kota yang tidak hanya menyuguhkan keindahan alam, tetapi juga kuliner legendaris yang menggoda selera. Bagi para pecinta kuliner, Malang adalah surga yang menawarkan berbagai macam makanan yang telah melegenda selama puluhan hingga ratusan tahun. Berikut adalah rekomendasi 15 kuliner Malang legendaris yang wajib Anda coba saat berkunjung ke kota ini.
Depot Hok Lay
Depot Hok Lay adalah salah satu tempat makan yang sangat legendaris di Malang. Berdiri sejak 1946, depot ini terkenal dengan cwie mie dan lumpia khasnya. Ketika Anda masuk ke dalam depot ini, suasana nostalgia langsung terasa, dengan dekorasi klasik yang tetap dipertahankan. Salah satu menu yang wajib dicoba adalah lumpia Hok Lay yang memiliki kulit renyah dan isian yang kaya rasa.
Sebagai pengalaman pribadi, saat mencicipi lumpia di sini, saya langsung teringat cerita pemiliknya yang mengatakan bahwa resep ini adalah warisan turun-temurun sejak masa penjajahan Belanda. Tidak hanya makanan, suasana depot ini membuat Anda merasa seperti kembali ke masa lalu.
Toko Oen
Toko Oen adalah ikon kuliner Malang yang telah berdiri sejak 1930-an. Tempat ini terkenal dengan es krim homemade yang lembut dan aneka makanan Belanda seperti bistik dan kroket. Interiornya yang vintage dengan meja dan kursi klasik menambah kesan bersejarah dari tempat ini.
Menurut National Geographic, Toko Oen menjadi salah satu destinasi wajib di Malang karena kekhasannya yang tidak bisa ditemukan di tempat lain. Saya sendiri terkesan dengan es krim vanila khas mereka yang lembut dan tidak terlalu manis, cocok dinikmati di tengah udara sejuk kota Malang.
Rawon Nguling
Rawon Nguling adalah rawon legendaris yang telah ada sejak 1942. Kuah rawonnya yang kental dengan aroma kluwek yang khas membuatnya menjadi favorit banyak orang. Dagingnya yang empuk dan potongan tauge yang segar membuat setiap suapan terasa sempurna.
Menurut CNN Indonesia, Rawon Nguling termasuk dalam daftar kuliner Indonesia yang paling ikonik. Saya juga merekomendasikan Anda untuk datang lebih awal, karena tempat ini sering penuh, terutama saat jam makan siang.
Soto Lombok
Bagi penggemar soto, Soto Lombok adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan. Berdiri sejak 1955, soto ini terkenal dengan kuahnya yang kaya rempah dan topping telur rebus serta potongan ayam yang melimpah. Nama "Lombok" tidak merujuk pada pulau di Nusa Tenggara, melainkan nama jalan tempat warung ini berada.
Saat mencicipi soto ini, saya terkejut dengan rasa kuahnya yang begitu kaya dan gurih. Ditambah dengan kerupuk yang renyah, pengalaman makan di sini benar-benar memuaskan.
Bakso President
Bakso President adalah salah satu kuliner Malang legendaris yang terkenal hingga ke mancanegara. Berlokasi di pinggir rel kereta api, tempat ini menawarkan sensasi makan bakso dengan suasana unik. Bakso urat, bakso goreng, dan pangsitnya adalah menu favorit yang selalu dipesan oleh pengunjung.
Pengalaman saya di sini terasa begitu autentik, terutama saat kereta api lewat. Anda bisa merasakan getaran dan suara kereta yang menambah pengalaman kuliner ini menjadi lebih berkesan.
Pecel Kawi
Bagi Anda yang mencari sarapan khas Malang, Pecel Kawi adalah pilihan yang tepat. Berdiri sejak 1975, tempat ini menyajikan pecel dengan bumbu kacang yang legit dan lauk-pauk yang beragam seperti tempe, tahu, dan rempeyek.
Menurut para pecinta kuliner, bumbu pecel di sini memiliki rasa yang berbeda dari tempat lain karena menggunakan campuran gula merah khas Malang. Anda akan merasakan perpaduan manis dan gurih yang pas di setiap suapan.
Sate Gebug
Sate Gebug adalah kuliner unik yang telah ada sejak tahun 1920-an. Sate ini menggunakan daging sapi yang dipukul-pukul hingga empuk sebelum dibakar dengan bumbu khas. Proses ini yang membuat tekstur dagingnya begitu lembut dan bumbunya meresap hingga ke dalam.
Lokasinya yang sederhana tidak mengurangi popularitasnya. Saat saya mencoba sate ini, saya terkejut dengan cita rasa yang kaya dan daging yang begitu lembut sehingga mudah dikunyah.
Pos Ketan Legenda 1967
Bagi Anda yang suka camilan manis, Pos Ketan Legenda adalah tempat yang wajib dikunjungi. Berdiri sejak 1967, tempat ini terkenal dengan berbagai olahan ketan, mulai dari ketan susu, ketan durian, hingga ketan cokelat keju. Rasa manis dari topping berpadu sempurna dengan ketan yang lembut.
Saat berkunjung ke sini, saya mencoba ketan durian yang menjadi favorit banyak orang. Aroma durian yang khas dan rasa ketan yang legit membuat saya ingin kembali lagi.
Bakpao Boldy
Bakpao Boldy adalah tempat yang tepat untuk menikmati bakpao legendaris di Malang. Berdiri sejak 1950, bakpao ini dikenal dengan isian yang melimpah seperti daging ayam, kacang hijau, dan cokelat. Tekstur kulitnya yang lembut membuat setiap gigitan terasa sempurna.
Menurut ahli kuliner lokal, Bakpao Boldy menggunakan resep tradisional yang membuatnya tetap konsisten dari generasi ke generasi.
Es Krim Oen’s
Selain Toko Oen, es krim Oen’s juga patut dicoba. Es krim ini dibuat secara tradisional tanpa bahan pengawet, sehingga menghasilkan rasa yang lebih alami. Pilihan rasanya pun beragam, mulai dari cokelat, stroberi, hingga moka.
Saya merekomendasikan rasa moka karena memiliki keseimbangan rasa manis dan pahit yang pas. Lokasinya yang berada di pusat kota juga memudahkan Anda untuk mencapainya.
Ronde Titoni
Ronde Titoni adalah tempat yang wajib dikunjungi saat malam hari. Berdiri sejak 1948, tempat ini menyajikan ronde hangat dengan kuah jahe yang menyegarkan. Pilihan isian seperti kacang tanah, kolang-kaling, dan roti membuat ronde ini semakin nikmat.
Saat mencoba ronde ini, saya langsung merasakan sensasi hangat dari kuah jahe yang cocok untuk udara malam di Malang yang dingin.
Warung Subuh
Warung Subuh adalah tempat makan populer bagi pecinta kuliner malam. Dengan konsep prasmanan, Anda bisa memilih berbagai macam lauk seperti ayam goreng, ikan bakar, hingga sate usus. Berdiri sejak 1980-an, tempat ini selalu ramai, terutama menjelang dini hari.
Saat berkunjung, saya mencoba nasi pecel dengan tambahan ayam goreng. Rasanya begitu memuaskan, dan porsinya pun cukup besar.
Tahu Lontong Lonceng
Tahu Lontong Lonceng adalah salah satu kuliner Malang legendaris yang sudah ada sejak tahun 1935. Tahu goreng yang renyah dipadukan dengan lontong dan kuah kacang yang gurih menciptakan harmoni rasa yang sulit dilupakan.
Menurut cerita, nama "Lonceng" berasal dari lokasi awal warung ini yang berada di dekat lonceng besar di kawasan alun-alun Malang.
Angsle dan Ronde Mergosono
Tempat ini sudah ada sejak 1960-an dan menjadi favorit bagi pecinta angsle dan ronde. Angsle, minuman hangat khas Jawa Timur, terdiri dari campuran ketan, kacang hijau, dan santan yang gurih. Sementara ronde disajikan dengan kuah jahe yang hangat.
Kuliner Malang Legendaris
Untuk mengetahui lebih banyak tentang berbagai pilihan kuliner Malang legendaris, Anda bisa mengunjungi moneo.id. Situs ini memberikan informasi lengkap tentang tempat makan terbaik di Malang, mulai dari sejarah hingga rekomendasi menu.
Dengan kekayaan kuliner yang ditawarkan, Malang menjadi destinasi kuliner yang tidak boleh dilewatkan. Setiap tempat memiliki cerita dan rasa yang khas, menjadikan perjalanan kuliner Anda di kota ini tak terlupakan.