Kuliner Malang: 10 Rekomendasi yang Wajib Dicoba untuk Pecinta Kuliner Lokal

Moneo.id - Kota Malang tidak hanya terkenal dengan suasana sejuk dan destinasi wisata alamnya, tetapi juga dengan kekayaan kuliner yang menggoda lidah. Bagi Anda yang berencana mengunjungi Malang, berikut adalah rekomendasi kuliner Malang yang wajib dicoba. Setiap tempat menawarkan pengalaman cita rasa otentik yang sulit dilupakan. (kuliner Malang ini juga bisa Anda temukan di website Moneo.id.)

1. Bakso President: Sensasi Makan di Pinggir Rel

Menu andalan di sini adalah bakso campur yang terdiri dari bakso urat, tahu bakso, bakso goreng, dan pangsit goreng. Kuah kaldunya yang gurih berasal dari rebusan tulang sapi segar. Kombinasi rasa gurih dan renyah gorengan menciptakan pengalaman makan yang sulit dilupakan.

2. Pecel Kawi: Sarapan Pagi yang Legendaris

Warung Pecel Kawi yang terletak di Jl. Kawi No. 43B ini sudah melayani pengunjung sejak tahun 1975. Pecel khas Malang ini terkenal dengan bumbu kacangnya yang legit, berpadu dengan sayuran segar seperti bayam, kacang panjang, dan tauge.

Selain pecel, Anda juga dapat mencoba lauk pendamping seperti tempe goreng, empal, atau telur bacem. Warung ini sangat ramai di pagi hari, jadi disarankan untuk datang lebih awal.

3. Pos Ketan Legenda: Camilan Malam yang Manis

Bagi Anda pencinta makanan manis, Pos Ketan Legenda adalah pilihan sempurna. Terletak di kawasan Alun-Alun Batu, tempat ini sudah menjadi destinasi kuliner malam sejak tahun 1967.

Menu utama di sini adalah ketan dengan berbagai topping, mulai dari cokelat, keju, hingga durian. Ketan yang lembut berpadu sempurna dengan topping manis, menjadikannya camilan yang menghangatkan malam Anda di Malang.

4. Warung Ronde Titoni: Hangatkan Malam Anda

  

Malam di Malang sering kali terasa dingin, dan tidak ada yang lebih nikmat daripada menikmati semangkuk ronde di Warung Ronde Titoni. Terletak di Jl. Zainul Arifin, tempat ini sudah ada sejak tahun 1948.

Ronde yang ditawarkan terdiri dari bola-bola ketan isi kacang yang disajikan dalam kuah jahe hangat. Selain ronde, ada juga angsle dan kacang kuah yang cocok dinikmati bersama keluarga atau teman.

5. Soto Ayam Lombok: Soto dengan Rasa Khas

Meski namanya Soto Ayam Lombok, warung ini bukan berasal dari Lombok melainkan Malang. Berlokasi di Jl. Sulawesi No. 1, Soto Ayam Lombok menawarkan cita rasa khas dengan kuah yang gurih dan kaya rempah.

Potongan ayam kampung yang empuk, soun, telur rebus, dan irisan tomat melengkapi hidangan ini. Disarankan untuk menikmatinya dengan kerupuk sebagai pelengkap.

6. Depot Hok Lay: Cwie Mie dan Fosco yang Ikonik

Depot Hok Lay adalah tempat kuliner legendaris di Malang yang berdiri sejak tahun 1946. Berlokasi di Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, tempat ini terkenal dengan cwie mie-nya, mi khas Malang yang disajikan dengan taburan ayam cincang dan kuah terpisah.

Jangan lupa mencoba minuman ikonik mereka, Fosco, yang merupakan susu cokelat botol dengan rasa khas yang tidak berubah sejak dulu.

7. Rawon Nguling: Kuliner Legendaris dengan Kuah Hitam

Rawon Nguling adalah salah satu tempat terbaik untuk menikmati rawon khas Malang. Terletak di Jl. Zainul Arifin No. 62, tempat ini terkenal dengan rawon yang kuahnya berwarna hitam pekat dari kluwek.

Potongan daging sapi yang empuk dan taburan tauge kecil membuat hidangan ini sempurna untuk santap siang. Anda bisa menikmatinya dengan sambal terasi dan kerupuk udang untuk rasa maksimal.

8. Tahu Campur Pak Oyen: Perpaduan Lezat Tahu dan Petis

Tahu Campur Pak Oyen merupakan salah satu kuliner kaki lima yang wajib dicoba di Malang. Berlokasi di berbagai tempat di kota, hidangan ini terdiri dari tahu goreng, lentho, mie kuning, dan siraman kuah petis yang khas.

Rasa gurih dari petis berpadu sempurna dengan renyahnya lentho dan segarnya sayuran. Harganya pun sangat terjangkau, cocok untuk wisatawan dengan anggaran minim.

9. Nasi Buk Madura: Pilihan Tengah Malam

Bagi Anda yang mencari kuliner Malang di tengah malam, Nasi Buk Madura adalah solusi terbaik. Warung ini buka hingga dini hari dan menawarkan nasi campur dengan berbagai lauk seperti empal, paru, dan sate usus.

Kombinasi lauk yang beragam dengan sambal khas Madura memberikan cita rasa pedas yang menggoda. Lokasinya strategis, sehingga mudah ditemukan oleh wisatawan.

10. Angsle dan Wedang Ronde di Alun-Alun Malang

Di malam hari, Alun-Alun Malang menjadi pusat kuliner kaki lima. Anda dapat mencoba angsle, minuman hangat yang terbuat dari santan, roti, kacang hijau, dan mutiara sagu.

Selain angsle, wedang ronde juga menjadi pilihan yang tepat untuk menghangatkan tubuh. Harga makanan di sini sangat ramah kantong, membuatnya cocok untuk pelancong dengan anggaran terbatas.

Artikel ini tidak hanya memberikan panduan lengkap untuk menjelajahi kuliner Malang tetapi juga menonjolkan setiap pengalaman unik di balik setiap hidangan. Untuk inspirasi lebih lanjut tentang kuliner Malang, Anda juga dapat mengunjungi situs Moneo.id.

Semoga artikel ini membantu Anda menikmati perjalanan kuliner terbaik di kota Malang!